Saat ini kita hidup dalam era globalisasi. Salah satu ciri era globalisasi ialah persaingan antarbangsa sedemikian ketat. Kita sebagai bangsa harus berusaha mencapai keunggulan. Artinya, bangsa kita harus menjadi bangsa yang berprestasi sehingga memiliki keunggulan di antara bangsa-bangsa lain. Agar bangsa kita mampu bersaing dengan bangsa lain maka harus memiliki banyak prestasi di berbagai bidang kehidupan. Hanya bangsa yang berprestasi, yaitu bangsa yang memiliki keunggulan saja yang mampu memenangkan persaingan. Kemudian, yang menjadi persoalan adalah bagaimana menjadikan suatu bangsa unggul dalam persaingan global? Apakah prestasi diri itu? Apa pentingnya prestasi diri bagi keunggulan bangsa?
Pada era globalisasi sekarang ini, kemampuan bangsa dalam menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta sains (ipteks) sangat menentukan dalam persaingan global. Bangsa yang menguasai ipteks akan menguasai dunia. Oleh karena itu, kita harus mengembangkan potensinya secara benar sehingga bisa mencapai sesuatu yang bermutu tinggi disebut manusia yang unggul. Sesuatu yang bermutu tinggi yang dicapai manusia disebut prestasi.
Dengan demikian, manusia yang unggul ialah manusia yang berprestasi. Manusia yang berprestasi dalam era globalisasi saat ini adalah manusia yang mampu mengembangkan potensinya sehingga menguasai dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang canggih. Jadi, yang dimaksud dengan prestasi diri adalah hasil perjuangan manusia dalam mengembangkan potensi diri untuk menguasai dan mengembangkan ipteks secara canggih.
Bangsa yang ingin diakui dunia dan berjaya, tidak boleh tidak, harus menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta sains (ipteks) yang canggih, misalnya teknologi informasi dan telekomunikasi. Bangsa yang menguasai teknologi informasi dan komunikasi, seperti media massa dan jaringan internet, pada gilirannya akan menjadi bangsa besar dan tidak mudah dikendalikan oleh bangsa lainnya.
Sebaliknya bangsa yang tidak memahami dan tidak menguasai ipteks, akan menjadi korban dari globalisasi itu sendiri. Bangsa yang demikian akan mengalami ketergantungan yang tinggi pada bangsa lain yang kuat ekonominya. Pada akhirnya bangsa itu semakin menurun tingkat kesejahteraannya bahkan berada dalam jurang kebangkrutan dan disintegrasi bangsa. Bangsa yang demikian dikatakan sebagai bangsa yang tidak memiliki keunggulan ekonomi sehingga tidak mampu bersaing dalam era globalisasi.
Dengan demikian, keunggulan suatu bangsa bisa ditandai dengan adanya penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi yang canggih sehingga mampu bersaing secara global. Bagi Indonesia, tuntutan untuk menguasai ilmu pengetahuan yang canggih merupakan suatu keharusan. Teknologi komunikasi dan transportasi yang canggih akan memudahkan arus modal dari negara lain dan meningkatkan perdagangan internasional. Selain itu, perkembangan dan penguasaan ipteks dapat memicu etos kerja masyarakat.
Keunggulan suatu bangsa atau negara sangat ditentukan oleh keunggulan dan prestasi dari tiap-tiap warga negaranya. Artinya, prestasi diri dari setiap warga negara sangat mendukung keunggulan suatu bangsa. Oleh karena itu, kamu sebagai warga negara Indonesia harus dapat mengenali dan mengembangkan potensi diri dan bakat bawaan masingmasing untuk mencapai prestasi yang gemilang sehingga bangsa Indonesia memiliki keunggulan dan mampu bersaing dalam era globalisasi.
0 Response to "Pentingnya Prestasi Diri bagi Keunggulan Bangsa"
Post a Comment