Kerangka Tubuh Manusia


Kerangka manusia tersusun atas 206 tulang-tulang yang saling berhubungan. Hubungan tulang-tulang tersebut membentuk persendian (artikulasi). Kerangka pada manusia mempunyai beberapa fungsi yang sangat penting, antara lain sebagai berikut. 
  • untuk menegakkan berdirinya badan; 
  • sebagai pelindung bagian yang penting seperti otak, mata, jantung, usus, dan lain-lain; 
  • memberi bentuk badan; 
  • sebagai tempat melekatnya otot; 
  • sebagai alat gerak pasif; 
  • sebagai tempat pembuatan sel darah merah dan sel darah putih, khususnya di dalam sumsum tulang. 

Sumsum yaitu suatu zat seperti agar-agar yang menempati lubang di tengah tulang. Tugas utamanya adalah membuat sel-sel darah yang baru, karena sel-sel yang lama cepat mati dan harus diganti. Tiap detik, lebih dari dua juta butir darah merah (eritrosit) meninggalkan sumsum memasuki aliran darah yang melalui struktur tulang. Sumsum dan tulang juga berfungsi sebagai cadangan mineral. Jika suatu zat gizi kurang pasokannya dari makanan, zat-zat itu akan diambil dari tulang dan dikirim ke tempat-tempat yang lebih penting.

Secara garis besar kerangka manusia dibedakan menjadi tiga, yaitu:
1.Tulang-tulang penyusun tengkorak
Tulang-tulang penyusun tengkorak berbentuk pipih dan saling berhubungan erat membentuk suatu rongga yang merupakan tempat otak. Hubungan tulang-tulang tersebut tidak dapat bergerak. Selain membentuk suatu rongga untuk melindungi otak, ada pula tulang-tulang yang membentuk wajah.

a. Tulang-tulang tengkorak wajah
Tulang-tulang tengkorak wajah terdiri atas:
  • Tulang hidung: Tulang hidung terdiri atas dua buah, yang menutup hidung bagian atas.
  • Tulang pipi: Tulang pipi terdiri atas dua buah, yang memiliki tonjolan ke belakang dan membentuk lengkungan pipi.
  • Tulang rahang atas: Tulang rahang atas terdiri atas dua buah sebagai tempat melekatnya gigi-gigi bagian atas.
  • Tulang rahang bawah: Tulang rahang bawah terdiri atas dua buah, sebagai tempat melekatnya gigi-gigi bagian bawah. Tulang ini memiliki bentuk seperti huruf U dan mempunyai tonjolan yang menuju ke arah pipi. Pada tulang ini juga melekat otot pengunyah dan taju sendi dari tulang pelipis.
  • Tulang air mata: Tulang air mata terdiri atas dua buah, yang terletak di sisi dalam rongga mata, yang berhubungan dengan rongga hidung.
  • Tulang langit-langit: Tulang langit-langit terdiri atas dua buah, yaitu tulang bagian atas dari rongga mulut.
  • Tulang pisau luku: Tulang pisau luku ada satu buah terdapat dalam rongga hidung dan membentuk sekat rongga hidung.
  • Tulang lidah: Tulang lidah terdiri dari satu buah, merupakan tempat melekatnya pangkal lidah.


b. Tulang-tulang tengkorak otak
Tulang-tulang tengkorak otak terdiri atas:
  • Tulang dahi: Tulang dahi berjumlah satu buah, yang membentuk atap tengkorak dan bagian depan.
  • Tulang belakang kepala: Tulang ini jumlahnya satu buah, yang membentuk atap tengkorak dan bagian depan.
  • Tulang pelipis: Tulang pelipis jumlahnya ada dua buah, yang terletak di atas telinga bagian belakang, di bagian bawahnya terdapat tonjolan yang disebut taju puting (tumpul) dan taju duri (runcing)
  • Tulang ubun-ubun: Tulang ubun-ubun jumlahnya dua buah. Tulang ini membentuk bagian atap tengkorak.
  • Tulang baji: Tulang baji jumlahnya dua buah, yang letaknya di depan tulang pelipis.
  • Tulang tapis: Tulang tapis jumlahnya ada dua buah, yang bersama-sama tulang pisau luku membentuk sekat rongga hidung.

2. Tulang-tulang penyusun rangka badan
Tulang-tulang yang menyusun rangka badan terdiri atas tulang dada, tulang rusuk, tulang belakang, tulang gelang bahu, dan tulang gelang panggul. Organ paru-paru dan jantung terletak di dalam rongga dada yang dilindungi oleh tulang dada, tulang rusuk, dan tulang belakang.






a. Tulang belakang
Tulang belakang terdiri atas ruas-ruas tulang belakang yang dari atas sampai ke bawah terbagi menjadi:
  • 7 ruas tulang leher
  • 12 ruas tulang punggung
  • 5 ruas tulang pinggang
  • 5 ruas tulang kemudi/kelangkang
  • 4 ruas tulang ekor/tulang tungging
Ruas tulang leher yang paling atas disebut tulang atlas, sedangkan yang kedua disebut tulang pemutar. Dua ruas tulang punggung merupakan tempat melekatnya tulang-tulang rusuk. Lima ruas tulang-tulang kelangkang dan empat ruas tulang ekor pada orang dewasa telah menjadi satu.


b. Tulang dada
Tulang ini berbentuk pipih dengan panjang lebih kurang 15 cm, letaknya di tengah-tengah dada. Tulang dada mempunyai tiga bagian, yaitu hulu, badan, dan taju pedang. Bagian hulu berhubungan dengan tulang selangka dan bagian badan berhubungan dengan tulang rusuk sedangkan taju pedang kelihatan sebagai tonjolan pada dada bagian bawah yang terdiri dari tulang rawan.

c. Tulang rusuk
Tulang rusuk terdiri atas 12 pasang yang dibedakan menjadi tiga kelompok, yaitu:
  • 7 pasang tulang rusuk sejati, di mana bagian belakang melekat pada tulang punggung dan di depan melekat pada tulang dada.
  • 3 pasang tulang rusuk palsu, bagian belakang melekat pada tulang punggung, sedangkan bagian depan melekat pada tulang rusuk yang ada di atasnya.
  • 2 pasang tulang rusuk melayang, pada bagian belakang melekat pada tulang belakang bagian depan tidak melekat pada tulang dada atau tulang yang lain.

d. Tulang gelang panggul
Tulang gelang panggul terdiri atas:
  • dua buah tulang usus (ilium) 
  • dua buah tulang duduk 
  • dua buah tulang kemaluan 
Tulang-tulang tersebut saling berhubungan erat membentuk lingkaran yang berlubang. Tulang-tulang tersebut juga membentuk persendian dengan tulang paha

e. Tulang gelang bahu
Tulang-tulang yang menyusun gelang bahu antara lain:
1) Tulang selangka
Tulang selangka jumlahnya dua buah, berbentuk seperti huruf S yang menghubungkan bahu dengan tulang dada, bagian hulu.

2) Tulang belikat
Tulang belikat jumlahnya satu pasang, bentuknya pipih, dan mempunyai tonjolan berbentuk paruh gagak dan disebut tulang paruh gagak. Tulang belikat berbentuk segitiga.

3. Tulang-tulang penyusun anggota gerak
Tulang anggota gerak mempunyai kemungkinan gerak yang lebih bebas dibandingkan dengan tulang-tulang yang lain. Hal ini sesuai dengan fungsinya untuk melakukan gerakan. Anggota gerak pada manusia dibedakan menjadi dua, yaitu:
a. Tulang gerak atas (tangan)
Anggota gerak atas terdiri dari beberapa tulang yang terangkai menyusun tangan. Tulang-tulang yang menyusun tangan antara lain:
  • Tulang lengan atas (dua buah, kanan, dan kiri). 
  • Tulang hasta (dua buah, kanan, dan kiri), yaitu tulang yang searah dengan jari kelingking. 
  • Tulang pengumpil (dua buah, kanan, dan kiri) yang searah dengan ibu jari. 
  • Tulang pergelangan tangan (dua buah, kanan, dan kiri) yang masing-masing terdiri dari delapan buah tulang. 
  • Tulang telapak tangan (dua buah, kanan, dan kiri) yang masing-masing terdiri atas lima buah tulang. 
  • Tulang jari tangan (kanan dan kiri) yang masing-masing terdiri atas empat belas ruas tulang dan masing-masing jari terdiri atas tiga ruas, kecuali pada ibu jari yang hanya dua ruas. 

b. Tulang gerak bawah (kaki/tungkai)
Anggota gerak bawah berupa kaki yang susunannya hampir sama dengan anggota gerak atas (tangan). Pada kaki tersusun rangkaian tulang-tulang sebagai berikut.
  • Tulang paha (dua buah, kanan dan kiri) 
  • Tulang kering (dua buah, kanan dan kiri) yang ada di sebelah depan pada tungkai bawah. 
  • Tulang betis (dua buah, kiri dan kanan) yang ada di sebelah belakang pada tungkai bawah. 
  • Tulang tempurung lutut (dua buah, kiri dan kanan) 
  • Tulang telapak kaki (dua buah, kiri dan kanan), masing-masing terdiri atas lima buah tulang. 
  • Tulang jari kaki (kiri dan kanan), masing-masing terdiri atas empat belas tulang. Masing-masing jari ada tiga ruas kecuali ibu jari yang mempunyai dua ruas. 





0 Response to "Kerangka Tubuh Manusia"

Post a Comment