Kerajaan Kaling dan Kanjuruhan


Kerajaan Kaling adalah kerajaan bercorak Buddha di Jawa Tengah yang berdiri sekitar abad ke-7 M. Ratunya bernama Sima dan memerintah sekitar 674 M. Sumber yang menunjukkan keberadaan kerajaan ini adalah sumber dari Cina mengenai kunjungan seorang pendeta bernama Hwi-Ning (664–666 M) ke Holing, sebutan Cina untuk kerajaan ini. Selama tiga tahun, pendeta itu tinggal di Kaling. Dia sempat menerjemahkan Kitab agama Buddha Hinayana ke dalam bahasa Cina. Penerjemahan Kitab tersebut mendapat bantuan dari seorang pendeta terkemuka Kaling bernama Jnanabhadra.





Berita dari Cina menyebutkan bahwa pada 742–755 M Raja Kiyen sebagai penguasa Holing memerintahkan pemindahan kerajaan ke Desa Kejuron, Jawa Timur yang menandai berdirinya Kerajaan Kanjuruhan. Kerajaan Kanjuruhan mempunyai raja bernama Dewa Simwa. Kekuasaan Dewa Simwa diwariskan kepada anaknya yang bernama Limwa. Limwa yang kemudian disebut Gajayana membangun tempat pemujaan Dewa Agastya. Keterangan ini diperoleh dari Prasasti Dinoyo sekitar 760 M. Peninggalan Kerajaan Kanjuruhan yang masih tersisa adalah Candi Badut.


0 Response to "Kerajaan Kaling dan Kanjuruhan"

Post a Comment